Album Melodrama yang dirilis tahun 2017 oleh Lorde, penyanyi cantik asal New Zealand yang memiliki nama lengkap Ella Marija Lani Yelich-O'Connor ini memiliki salah satu lagu dengan tempo balada yang sangat enak didengar karena musiknya yang tenang dengan sentuhan piano. Lagu tersebut pertama kali dibawakan Lorde di acara Saturday Night Live yang merupakan promosi pertamanya yaitu "Liability". Dengan tempo balada piano, kira-kira pesan apa yang ingin disampaikan Lorde kepada pendengarnya??
Musik:
Musik:
Tidak banyak yang bisa ditulis mengenai jenis musik dari lagu "Liability" karena dari awal hingga akhir lagu ini diiringi oleh piano yang sengaja dibuat lebih pelan sebagai pengantar suara Lorde. Jika kita mendengar lagu "Liability" ini, suara Lorde sangat mendominasi atau dibuat lebih kuat dari suara musiknya. Hampir sama dengan bagian awal lagu "Green Light".
Aransemen lagu "Liability" dibuat seperti akustik versi piano. Pada menit ke 0:57 kita akan mendengar dentingan piano sehingga tidak mendengarkan irama musik yang full. Aransemen seperti ini juga sengaja dibuat pada menit 1:29 sampai menit 1:34.Dibagian tersebut karakter suara Lorde sangat terasa enak dan cukup harmonis dengan musik sederhana seperti itu.
Lirik:
Berdasarkan keterangan dari Wikipedia, Album Melodrama akan berisi 10 (sepuluh) lagu. Dari judul albumnya kemungkinan lagu-lagunya akan didominasi oleh irama up-beat. Jika benar, maka bisa saja irama balada melankolis yang menonjolkan warna suara Lorde ada di lagu "Liability". Lagu "Liability" ini ditulis oleh Lorde dan juga Jack Antonoff yang juga seorang penulis lagu. Liriknya sangat personifikasi karena menghidupkan badai, hutan, matahari.
Pada bait pertama, Lorde yang berperan sebagai narator ingin menyampaikan tentang kegagalan dalam sebuah hubungan. Bait ini merupakan masa dimana Lorde akhirnya berpisah dengan pasangannya karena pasangannya tidak tahu (lagi) tentang dia, bahkan pasangannya telah menari dalam 'badainya'. Mari kita perhatikan, ada kata taksi yang berarti bergerak atau berpindah ke suatu tempat. Menangis dalam taksi menunjukkan sebuah keretakan. Dalam sebuah hubungan, ketika terjadi pertengkaran antara seorang perempuan dengan kekasihnya di tempat umum, maka hanya dua tempat yang menjad pelarian kita yaitu toilet atau mobil (taksi juga). kemudian ada lirik ..So I guess I'll go home menunjukkan patah hati, keinginan untuk berhenti dan tidak berjuang.
Yang menarik di bait ini adalah pada lirik ..Says he made the big mistake of dancing in my storm..., kata "the" adalah sesuatu yang definitif yang berarti kesalahan tersebut kemungkinan bukanlah kesalahan baru., dan "in my storm" berarti mengarah pada kekacauan (sang perempuan). Kenapa Lorde patah hati? Kenapa Lorde ingin pulang seperti lirik ...So I guess I'll go home...? Hal ini dikarenakan sang pria memilih putus atau melepaskan sang narator. Menari adalah tanda bahagia dan tidak menunjukkan kesedihan. Kekasihnya menari tetapi ia menangis. Ironis.
Selanjutnya Lorde serasa ingin pulang ke pelukan wanita yang dicintai. Lorde berusaha memenuhi tuntutan sang perempuan yang dicintainya dan kemudian berdansa dengannya. Selanjutnya di akhir bait pertama, dikatakan bahwa semua orang asing meperhatikan seorang gadis bergoyang sendirian. Artinya Lorde sedang memenuhi tuntutan akan dirinya sendiri. Apakah dia seorang 'yang menyimpang secara seksual? Tidak!!! Lorde sedang menggambarkan cinta yang tak pernah mengecewakan adalah cinta dari dirinya sendiri. Setelah putus dengan kekasihnya, Lorde sadar ada cinta yang telah menunggunya dan cinta sangat membara seperti hutan yang terbakar. Siapakah perempuan yang dicintainya itu? Diri sendirinya. Penganut paham individualis garis keras sangat memahami hal ini, terutama saat mereka jatuh dengan kekasih (sebenarnya) dan melupakan waktu untuk dirinya sendiri. Saat-saat bersama dirinya sendiri (me time) adalah saat yang sangat dirindukan.
Bagian refrein dari lagu ini agak sarkasme. Apa yang ditulis narator adalah yang didengarnya dari orang lain tentang dirinya, penggunaan kata 'you' menjadi titik pembedanya. Menurut saya, ini adalah saat Lorde (narator) mengenang penyebabnya putus dengan kekasihnya. Kata orang pada kekasihnya bahwa dia cukup untuk kekasihnya, dia bertanggung jawab. Kemudian Lorde sadar bahwa dialah penyebab kekasihnya menjadi liar (kacau) dalam hubungan mereka. Dialah yang bertanggungjawab atas hancurnya hubungan yang dibangun dengan kekasih-kekasihnya di masa yang lalu.
Bait kedua adalah bagian paling ironis, karena walaupun Lorde merasa dia yang bertanggung jawab atas kegagalan hubungannya, tapi setelah dia refleksi lagi dan dia sadar the truth adalah mantan kekasihnya menjadikannya sebagai mainan sampai ketika mereka bosan. Baginya itu memang 'pengalaman' yang asyik karena dia selama bersama mereka dia menikmati masa-masa saat mereka menikmati dia sampai mereka bosan dan kemudian mereka pergi. Running through the night but, every perfect summer's, Eating me alive until you're gone. Lorde menikmati seluruh kebersamaan mereka yang indah sampai mereka harus pergi.
Pengamatan Author:
Dalam liriknya ini Lorde sebagai narator ingin menyampaikan kekecewaan akan sebuah hubungan, tapi juga belajar mengenai sebuah ketegaran. Dia kecewa dengan dirinya yang mencintai orang lain sementara dirinya belum siap (mungkin terlalu muda atau belum bisa diajak serius) sehingga hanya menjadi mainan bagi kekasihnya. Segala kesalahan dilimpahkan kepada dia. Padahal dalam hubungan harusnya saling pengertian dan terbuka. Poin sedihnya itu adalah ketika kekasihnya menyalahkan dia dalam lirik They said, "You're little much for me. You're liablity. Tapi dia belajar tegar dan dimulai dengan belajar mencintai dirinya sendiri. Beljar untuk peka dengan diri sendirinya.
Esensi terakhir lagu ini pada bagian akhir atau outro kemudian mengangkat tema kehidupan baru bahwa "they gonna" (kekasihnya) dan "you're gonna" (dirinya sendiri) akan melihat dia lenyap dalam matahari. Artinya sisa wild seorang Lorde akan dibakar olehnya dan dia akan muncul sebagai seseorang yang berarti bagi kekasihnya di masa depan, bukan sebagai mainan lagi. Dialah "Liability" yang akan bertanggung jawab untuk memperbaiki semuanya menjadi lebih baik.
-----fullstop-----
Pada bait pertama, Lorde yang berperan sebagai narator ingin menyampaikan tentang kegagalan dalam sebuah hubungan. Bait ini merupakan masa dimana Lorde akhirnya berpisah dengan pasangannya karena pasangannya tidak tahu (lagi) tentang dia, bahkan pasangannya telah menari dalam 'badainya'. Mari kita perhatikan, ada kata taksi yang berarti bergerak atau berpindah ke suatu tempat. Menangis dalam taksi menunjukkan sebuah keretakan. Dalam sebuah hubungan, ketika terjadi pertengkaran antara seorang perempuan dengan kekasihnya di tempat umum, maka hanya dua tempat yang menjad pelarian kita yaitu toilet atau mobil (taksi juga). kemudian ada lirik ..So I guess I'll go home menunjukkan patah hati, keinginan untuk berhenti dan tidak berjuang.
Yang menarik di bait ini adalah pada lirik ..Says he made the big mistake of dancing in my storm..., kata "the" adalah sesuatu yang definitif yang berarti kesalahan tersebut kemungkinan bukanlah kesalahan baru., dan "in my storm" berarti mengarah pada kekacauan (sang perempuan). Kenapa Lorde patah hati? Kenapa Lorde ingin pulang seperti lirik ...So I guess I'll go home...? Hal ini dikarenakan sang pria memilih putus atau melepaskan sang narator. Menari adalah tanda bahagia dan tidak menunjukkan kesedihan. Kekasihnya menari tetapi ia menangis. Ironis.
Selanjutnya Lorde serasa ingin pulang ke pelukan wanita yang dicintai. Lorde berusaha memenuhi tuntutan sang perempuan yang dicintainya dan kemudian berdansa dengannya. Selanjutnya di akhir bait pertama, dikatakan bahwa semua orang asing meperhatikan seorang gadis bergoyang sendirian. Artinya Lorde sedang memenuhi tuntutan akan dirinya sendiri. Apakah dia seorang 'yang menyimpang secara seksual? Tidak!!! Lorde sedang menggambarkan cinta yang tak pernah mengecewakan adalah cinta dari dirinya sendiri. Setelah putus dengan kekasihnya, Lorde sadar ada cinta yang telah menunggunya dan cinta sangat membara seperti hutan yang terbakar. Siapakah perempuan yang dicintainya itu? Diri sendirinya. Penganut paham individualis garis keras sangat memahami hal ini, terutama saat mereka jatuh dengan kekasih (sebenarnya) dan melupakan waktu untuk dirinya sendiri. Saat-saat bersama dirinya sendiri (me time) adalah saat yang sangat dirindukan.
Bagian refrein dari lagu ini agak sarkasme. Apa yang ditulis narator adalah yang didengarnya dari orang lain tentang dirinya, penggunaan kata 'you' menjadi titik pembedanya. Menurut saya, ini adalah saat Lorde (narator) mengenang penyebabnya putus dengan kekasihnya. Kata orang pada kekasihnya bahwa dia cukup untuk kekasihnya, dia bertanggung jawab. Kemudian Lorde sadar bahwa dialah penyebab kekasihnya menjadi liar (kacau) dalam hubungan mereka. Dialah yang bertanggungjawab atas hancurnya hubungan yang dibangun dengan kekasih-kekasihnya di masa yang lalu.
Bait kedua adalah bagian paling ironis, karena walaupun Lorde merasa dia yang bertanggung jawab atas kegagalan hubungannya, tapi setelah dia refleksi lagi dan dia sadar the truth adalah mantan kekasihnya menjadikannya sebagai mainan sampai ketika mereka bosan. Baginya itu memang 'pengalaman' yang asyik karena dia selama bersama mereka dia menikmati masa-masa saat mereka menikmati dia sampai mereka bosan dan kemudian mereka pergi. Running through the night but, every perfect summer's, Eating me alive until you're gone. Lorde menikmati seluruh kebersamaan mereka yang indah sampai mereka harus pergi.
Pengamatan Author:
Dalam liriknya ini Lorde sebagai narator ingin menyampaikan kekecewaan akan sebuah hubungan, tapi juga belajar mengenai sebuah ketegaran. Dia kecewa dengan dirinya yang mencintai orang lain sementara dirinya belum siap (mungkin terlalu muda atau belum bisa diajak serius) sehingga hanya menjadi mainan bagi kekasihnya. Segala kesalahan dilimpahkan kepada dia. Padahal dalam hubungan harusnya saling pengertian dan terbuka. Poin sedihnya itu adalah ketika kekasihnya menyalahkan dia dalam lirik They said, "You're little much for me. You're liablity. Tapi dia belajar tegar dan dimulai dengan belajar mencintai dirinya sendiri. Beljar untuk peka dengan diri sendirinya.
Esensi terakhir lagu ini pada bagian akhir atau outro kemudian mengangkat tema kehidupan baru bahwa "they gonna" (kekasihnya) dan "you're gonna" (dirinya sendiri) akan melihat dia lenyap dalam matahari. Artinya sisa wild seorang Lorde akan dibakar olehnya dan dia akan muncul sebagai seseorang yang berarti bagi kekasihnya di masa depan, bukan sebagai mainan lagi. Dialah "Liability" yang akan bertanggung jawab untuk memperbaiki semuanya menjadi lebih baik.
-----fullstop-----
keren
ReplyDeleteThank you ..
DeleteGila.. kupas tuntasnya mantap jiwa..
ReplyDeletetrims ...
DeleteIts really good, akhirnya mengerti juga lagu ini tentang apa...thx!
ReplyDeletekeren banget , dan meaning nya kerasa banget(y)
ReplyDeleteOohh gituu analisanya yaa ..
ReplyDeleteGue bgg selama ini denger lagu ini
Bener2 sebuah karya sastra banget liriknya bagus
Gua ampe bgg nganalisanya
Apa gue yg oon yaaa
Hahahaha
Yowislah thx udah share makna lirik lagu ini ...
Damn!
ReplyDeleteWaow, suka sama maknanya, terusin ya min analisanya lirik lagu yg lain.keren
ReplyDeleteMantaap. Suka bgt sih sama reviewnya. Lanjutkan min!
ReplyDeletemasih kurang ngerti dibagian "...you're liability" maksud disitu dia agak terlalu berlebihan dan dia liability (?) tolong jelasiin masih belum faham ;)
ReplyDeleteMaksud you're liability tuh kayak "lu yg bertanggung jwb (atas berakhirnya hubungan itu)" jdi si lorde nyalahin lorde. *cmiiw ah
Deleteanda keren :D
ReplyDelete